Langkah-langkah Membuat Iklan Digital yang Baik

Bagaimana langkah-langkah membuat iklan yang baik? Pertanyaan tersebut mungkin jadi salah satu keresahan Anda sebagai pebisnis, terlebih jika Anda mulai mengembangkan bisnis ke level digital. Iklan memang menjadi salah satu cara terbaik untuk mempromosikan produk atau brand Anda.

Menariknya, di Digital Marketing, iklan bisa dikemas semenarik mungkin dan dirancang untuk mencapai target dengan segmentasi tertentu. Jadi, penting untuk membuat iklan yang sesuai dengan brand Anda, tentu tanpa mengesampingkan faktor persuasif.

Lantas, bagaimana langkah-langkah membuat iklan yang baik dan apa saja karakteristik yang perlu dipenuhi? Simak selengkapnya di bawah ini!

12 Langkah Membuat Iklan Digital yang Baik

Menciptakan iklan yang baik dan efektif memang tidak mudah, tetapi bukan berarti tidak bisa dilakukan. Anda bisa mulai dari kapasitas bisnis Anda terlebih dahulu, tidak harus berpikir besar dan sulit. Berikut langkah-langkah membuat iklan yang bisa Anda coba:

1. Menentukan Tujuan Iklan Digital

Langkah pertama dalam membuat iklan digital yang menarik adalah dengan menetapkan tujuan iklan. Jika Anda kesulitan menetapkan tujuan yang tepat, Anda dapat menggunakan pendekatan SMART. Dengan pendekatan ini, Anda akan lebih mudah mengidentifikasi berbagai tujuan yang ingin dicapai.

2. Memahami Produk atau Jasa yang Ingin Dipromosikan

Anda juga sangat penting untuk memahami produk yang akan dipromosikan pada tahap awal. Dengan memahami karakteristik dan keunggulan produk, Anda akan lebih memahami aspek yang ingin ditonjolkan.

Anda bisa lebih mengenal produk lewat analisis SWOT. Buatlah analisis SWOT yang detail untuk produk tersebut, lalu evaluasi dan analisa hasilnya. Setelah memahami, Anda akan lebih mudah menentukan informasi apa yang akan disampaikan kepada audiens dan mana yang tidak perlu.

3. Pilih Target Audiens

Saat membuat atau menciptakan iklan, pastikan bahwa iklan tersebut ditujukan untuk target pasar tertentu. Iklan harus mudah diingat dan memancing ketertarikan audiens. Nah, setiap audiens atau calon konsumen memiliki ketertarikan yang berbeda-beda, maka pilihlah segmentasi Anda.

4. Lakukan Riset Pasar

Untuk memahami target audiens Anda, alangkah baiknya jika Anda melakukan riset pasar terlebih dahulu. Anda perlu mengetahui jawaban dari beberapa pertanyaan berikut: berapa usia audiens? Berapa pendapatan mereka? Apa minat mereka? Di mana lokasi tinggal mereka? Media sosial apa yang banyak digunakan?

5. Pilih Platform dan Format Iklan

Setelah mendapatkan data-data penting tersebut, waktunya Anda mengambil langkah signifikan berikutnya. Pilihlah platform dan format iklan yang cocok untuk target audiens Anda. Contohnya, Facebook Ads mungkin lebih cocok untuk target konsumen usia 40 tahun ke atas.

6. Pilih Salah Satu: Brand Awareness atau Product Awareness

Perlu diingat, iklan yang efektif adalah yang membawa satu pesan jelas dan akurat. Anda tidak bisa memuat informasi yang terlalu padat dalam iklan. Biasanya, Anda harus memilih salah satu pendekatan antara mengenalkan brand atau produk.

7. Ciptakan Pesan yang Mudah Diingat

Iklan adalah kombinasi antara narasi, visual, dan elemen-elemen penting lainnya. Anda bisa menyampaikan pesan melalui narasi atau tampilan visual iklan Anda. Pilihlah pesan yang mudah diingat dan tidak terlalu rumit.

8. Bebaskan Kreativitas Anda

Tahap berikutnya adalah menentukan aset materi konten iklan yang Anda butuhkan. Misalnya, untuk iklan di media sosial, Anda membutuhkan desain visual yang menarik. Sedangkan untuk iklan video, Anda membutuhkan alat perekaman yang berkualitas.

9. Buat Visual yang Mencolok

Desain iklan harus dibuat semenarik mungkin, tetapi tidak sampai berlebihan. Iklan yang tampil di media sosial membutuhkan visual yang stand out. Apalagi untuk iklan tradisional yang dipasang di area terbuka, seperti spanduk. Anda membutuhkan desain yang dapat menarik perhatian dengan cepat. Pilihlah skema warna cerah dan tipografi yang mudah dibaca.

10. Tambahkan CTA (Call-to-Action)

Langkah-langkah pembuatan iklan digital yang berikutnya mencapai tahap CTA (Call-to-Action) atau ajakan. Jenis iklan Anda harus bisa mengajak atau mempersuasi pelanggan untuk mengambil tindakan, seperti melakukan klik, subscribe, atau bahkan pembelian.

11. Pasang Tracking System

Untuk iklan digital, akan lebih baik jika Anda menambahkan tracking system yang akurat. Dengan demikian, Anda bisa menilai bagaimana performa iklan tersebut dan melihat dampaknya.

12. Analisis dan Buat Perubahan

Iklan mungkin tidak langsung memberikan hasil sempurna. Namun, Anda punya kebebasan untuk memperbaiki kekurangan iklan yang sedang berjalan dan meningkatkan poin-poin penting dalam iklan tersebut. Karena itu, penting untuk memiliki tracking system yang akurat.

 

 

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Scroll to Top